JERAWAT?? SIAPA TAKUT

JERAWAT?? SIAPA TAKUT

Remaja bahkan semua kalangan usia sepertinya pernah punya pengalaman sama yang namanya JERAWAT atau nama bekennya acne vulgaris. Semua orang hampir bingung malah kehilangan akal untuk mengatasi masalah yang satu ini dari pengobatan tradisional yang pakai odol lah, pakai terong kuning lah dan sampai pengobatan modern dari konsultasi ke dokter spesialis kulit sampai terapi ke salon kecantikan yang pastinya menguras kantong banget akhirnya jadi kanker deh alias kantong kering.

Tapi tahukah kamu, sebenarnya jerawat yang kamu alami itu penyebabnya apa bisa jadi karena kamu yang kurang memerhatikan kebersihan muka, atau memang tipe kulit kamu yang berminyak, atau sering gonta ganti kosmetik, atau pola makan yang ga bener. Jerawat ga hanya diberesin dari luarnya doang tapi juga dari dalam.

Biar kita pada ga salah persepsi soal jerawat, sebaiknya kita tahu jerawat itu apa, kenapa bisa timbul jerawat, tipe jerawat yang seperti apa yang kita alami dan bagaimana cara mengatasinya. Acne vulgaris adalah penyakit radang menahun pada susunan pilosebasea yang ditandai dengan adanya komedo-komedo, bintil-bintil, bisul, kista, dan benjol-benjol. Penyakit ini sering dijumpai baik pada laki-laik, maupun pada perempuan, umumnya sekitar usia pubertas sampai 18 tahun. Betapa gilanya sekitar 90% para remaja terjebak dalam masalah ini tapi sangat tidak mungkin jerawat muncul pada usia dewasa. Kebanyakan sih mulai berkurang dan menghilang sekitar umur 20-an tapi itu kalau anda beruntung karena ada yang justru terus berlanjut. Seperti yang saya bilang di atas para penderita acne vulgaris ini biasanya memiliki tipe kulit berminyak berlebihan (sebore), dan biasanya terdapat pada daerah sebore (daerah kulit yang kelenjar palitnya lebih banyak dan besar seperti di hidung, pipi, dahi, dan dagu, di bahu, dada, sepertiga bagian atas punggung, dan lengan). Komedo atau black head adalah permulaan dari semua kesulitan dan terjadi karena sumbat palit di muara folikel pilosebasea.

Ga semua jerawat itu sama, tipe acne vulgaris berdasarkan jenis ruam yang menguasai gambaran klinis yaitu:

1) Acne punctata: ditandai dengan titik-tititk hitam dari komedo-komedo terbuka (black head)

2) Acne papulosa: disertai peradangan di sekitar komedo, menimbulkan bintil-bintil (papel) yang merupakan ruam terpenting pada jenis acne ini.

3) Acne pustulosa: ruam yang terbenyak adalah bisul

4) Acne indurata: ditandai dengan abses di jaringan subkutis akrena stafilokokus

5) Acne cystica: kista-kista yang besar dan kecil terdapat bersama dengan bisul, terjadinya kista merupakan reaksi jaringan terhadap gumpalan palit yang dianggap benda asing.

6) Acne seborrhoica: gejala utama ialah sebore (pembentukan palit berlebih)

Untuk urusan penyebab jerawat amsih banyak perbedaan pendapat dan belum diketahui pasti tapi penyebab acne vulgaris bersifat multipel, antara lain:

1) Genetik: kelenjar palit cenderung berlebih terhadp rangsangan hormon androgen mungkin diturunkan secara genetik

2) Umur dan jenis kelamin: berlangsung pada masa pubertas sampai dengan masa remaja 13-19 tahun dan banyakan pada wanita walaupun pada pria lebih parah.

3) Makanan: para ahli eropa mengatakan faktor makanan ga ngaruh tapi kawasan asia jenis makan yang merangsang (pedas), berlemak (susu,es krim,coklat).

4) Hormonal: hormon androgen lah yang berperan penting dalam merangsang pembentukan palit oleh kelenjar sebasea dan proses pertandukan sekitar muara folikel

5) Psikis: emosi, tekanan jiwa , kurang idur bagi pendapat beberapa orang itu berpengaruh tapi tidak dengan pihak lain

6) Iklim: lingkungan lembab dan panas merangsang kelenjar palit, adn menyebebkan kambuhnya di daerah tropik, di negara bermusim 4 justru kambuhnya di musim dingin

7) Kosmetika: penggunaan kosmetika dalam jangka waktu tertentu dapat menimbulkan jerawat

8) Perangsangan mekanis: gesekan,tekanan,regangan dan cubitan merangsang jerawat

9) Faktor lain: gangguan pencernaan makanan (obstipasi,alergi terhadap makanan, infeksi lokal,dsb)

Setelah kita tahu apa aja tentang jerawat baru kita bisa mulai bertindak yang bisa dilakukan seperti:

a) Tindakan umum: banyak berolahraga di udara bebas, istirahat dan tidur cukup, makan yang baik.

b) Tindakan khusus:

1) Higiene: bersihkan dengan sabun 2 atau 3x sehari

2) Pantang makanan yang merangsang (pedas) dan berlemak

3) Menghindari penggunaan kosmetik yang lengket

4) Pengobatan setempat mengatasi penyumbatan muara folikel, mikroflora dan peradangan

5) Pengobatan sistemik untuk mengurangi produksi palit, menghilangkan sumbatan oleh zat tanduk, memperbaiki mikroflora, dan meringankan peradangan.

6) Psikoterapi: mengatasi depresi, kurang percaya diri dsb pada penderita denagn acne yang mencemaskan.